Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Bijaksanalah dalam keadaan apapun

Maap ya jika hari Minggu pagi ada status aku di facebook yang kurang berkenan. Bukan untuk bermaksud sombong atau mempublikasikan kedekatan aku dengan seorang pria. Jujur aku suka becanda, tapi kalau dipikir-pikir lagi kurang etis seperti itu. Mengapa aku sengaja memposting seperti itu? Karena kejadian hari Minggu pagi ini, hape aku hilang nggak tahu kemana, ketlisut gitu. Terus daripada pusing, aku membuka facebook, eh gak tahunya ada status masnya di beranda (lagi nyebar postingan tentang perjalanannya ke Jakarta). Lah berpikirlah aku untuk membikin status, menyomot nama masnya.

Cukup kagetlah dengan responya, bukan respon yang negatif kok, alhamdulillah responnya positif. Tapi, aku berpikir lagi, mengapa aku sengaja posting seperti itu? Toh nggak semua orang bersikap postif dengan postinganku, mungkin ada yang ngedumel di sana. Jadi, dengan tanpa paksaan siapapun, aku mengahapus status itu. Ya akhirnya, aku dan masnya mendiskusikan di inbox. Masnya pernah kok menyomot namaku, tapi sepertinya aku terlalu berlebihan membuat status. Masnya tak marah sedikitpun, sabar dengan kelalaian aku. Kita masih pacaran, iya kalau jadi, lah kalau nggak? Kasian nantinya, menjaga perasaan masing-masing (kelak), tetapi teteeeuuup selalu bedoa agar ada ikatan yang sah antara kita.



BACA JUGA : CURHAT JADI DUIT



Sosial Media, bukan sekedar tempat menulis semua apa yang kita rasakan, tapi juga melihat keadaan sekeliling kita, bukan untuk "nyampah". Apalagi sekarang teman di facebok makin bertambah, makin banyak latar belakang orang. Bukan bermaksud untuk pencitraan, tapi tetap saja jika status kita menyakiti orang, kita telah melakukan perbuatan dosa, iya kan? (koreksi kalau kurang tepat). Semoga, dengan kejadian ini, lebih bijak untuk membuat status ataupun berkomentar. Bukan takut untuk membuat status, tetapi memperhatikan kontennya.

Keep Writing ^_^ 

Posting Komentar untuk "Bijaksanalah dalam keadaan apapun"