Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Greget Momen di Group chat


Membuat blog dan “menyuburkannya” merupakan hal yang tidak mudah. Kalau bisa melihat di sidebar blogku, aku mulai ngeblog pada tahun 2013, padahal sudah kenal dan bikin blog pertama kali pada tahun 2009. Bukan salah blognya, akunya yang sok iye kalau ngeblog, cuma sekedar posting kemudian log out. Nah, belajar dari “kegagalan” yang berujung tutup akun. Akhirnya tahun 2013 bikin blog lagi, nggak mau mengalami hal yang sama di tahun 2009, aku coba intip di blognya Mbak Kosku, bedah satu persatu. Dimulai dari belajar memilah template blog yang bagus dan gratisan agar pembaca blog semakin betah, kemudia berlanjut dengan intip sidebar blog Mbak kosku yang ternyata penuh dengan banner komunitas foodblogger, selain itu juga ada banner challenge. Wah, jangan – jangan kemarin kurang membaur dengan teman – teman blogger yang sudah join berbagai komunitas blogger. Oke sip, sekarang udah join.

Nah kan, emang ngeblog itu layaknya kita bersosial, bagaimana kita berinteraksi dengan sesama blogger, caranya ya berkunjung di blognya, mengikuti kopdar, ikut berbagai challenge agar semakin eksis dan nambah postingan baru di blog. Meskipun sudah merasakan banyak sekali manfaat berkomunitas, ada aja yang bikin geli sendiri saat bertemu berbagai karakter seseorang ketika berinteraksi di dalam suatu komunitas. Oiya, selain ada group blogger di sosial media, ada juga yang group chat. Selain gabung di komunitas blogger, aku juga gabung di komunitas fotografi dan pecinta buku.

Tahu sendiri dong, ketemu banyak karakter di group chat, bikin greget momen itu selalu ada, seperti yang aku alami ketika menjadi member group chat, berikut greget momennya :

1. Yang punya tugas siapa, yang ngerjakan tugas siapa.

Gini nih kalau member group chat tidak ada batasan umur, kadang ada yang masih sekolah atau kuliah juga ikut gabung. Nggak jarang yang masih sekolah diskusinya tentang tugas sekolah atau kuliah, tanya melulu sampai harus ketemu jawaban yang diingkan, bahkan member lain disuruh ngerjakan survey untuk tugas mereka. Luarrr biasa.

2. Alhamdulillah ya..

Sebagai member di salah satu komunitas fotografi yang banyak mengikuti berbagai challenge, pasti senang dong jika menang salah satu kontes, atau mendapatkan kabar gembira, tapi malah ada member lain yang menanggapi dengan “sinis” yang ngatain kalau riya’, sombong atau apalah. Wealah.. kalau sudah gini, mending akunya nggak ikut nimbrung percapakan mereka, lebih baik bobok cantik peluk boneka.

3. Curhat dong..
Namanya sih group blogger atau komunitas lain, tapi tetep curhat nomor satu, curhat tentang mantan pacara, gebetan, curhat kejombloan yang tiada habisnya. Random curhat membuat member semakin akrab, tapi kalau ada yang tidak suka dengan obrolan, biasanya cuma numpang read alias silent reader
Apapun grupnya, tetep curhat nomor satu

4. Yuk sis cek IG kita.
Nah ini, yang biasanya ada tiba – tiba nyelonong jualan tanpa permisi, pernah loh aku gabung di komunitas kepenulisan aturannya ketat, nggak boleh jualan di group chat. Pernah ada member yang baru masuk langsung nawarin dagangan, Dhuuuar! Member lain pada marah. Kasihan sih, tapi gimana ya kalau member baru mbok ya lihat situasi dan kondisi dulu.

5. Adek Baper, Bang.
Nggak bisa dipungkiri kalau member di salah satu komunitas itu campur aduk, pasti ada yang cinta lokasi, sedikit – sedikit baper, sedikit – sedikit curhat colongan, sedikit – sedikit sindir – sindiran kalau nggak ada reaksi. Huahaha.


Kalau kamu, apa greget momenmu?

Posting Komentar untuk "Greget Momen di Group chat"