8 Hari Menaklukan Cowo, Antara Persahabatan Dan Cinta.

8 hari menaklukan cowo

Teman – teman ada yang masih SMA atau pernah melewati masa – masa SMA? *uhuk* *kalau aku masih SMA* *beberapa tahun yang lalu*. Yang paling berkesan saat masa putih abu-abu salah satunya adalah persahabatan, pernah jadi bagian genk dari sahabat – sahabat yang akrab banget, sering banget kan ya pakai baju yang sama satu geng, atau malah pernah menyukai teman cowok yang sama! Meskipun bersahabat kental dengan satu geng, pernah dong ya memiliki perselisihan antar sahabat, namanya juga memiliki karakter yang berbeda, apalagi kalau masalah cowok, ribet deh ya urusannnya. Tetapi masa – masa SMA merupakan masa – masa yang tak terlupakan.

Mengangkat tema persahabatan dan percintaan, film “8 Hari Menaklukan Cowok” menceritakan 4 sahabat, dimana kedua sahabat memperebutkan cowok idola di sekolah. Tema yang sederhana, bersinggungan dengan kehidupan sehari – hari anak SMA, yang memang hampir semuanya pernah dong suka sama cowok idola di sekolah. Tetapi, mana sih yang lebih penting, apakah sahabat yang dari dulu telah bersama atau cinta yang kita perjuangkan?

Pemeran utama film “8 Hari Menaklukan Cowo” adalah Marcell Darwin sebagai Dirly, Rangga Azof sebagai Gilang, Regina Rengganis sebagai Lala, Angelica Simperler sebagai Reta dan Fita Anggriani sebagai Firza. Rasanya film ini obat rindu bagiku yang kangen sama aktingnya Angelica Simperler, itu loh yang dulunya pemeran Angel dalam “Angel Diary” yang ditanyangkan salah satu stasiun televisi swasta. Eh aslinya si Angel ini mungil banget, gemesin tapi masih tetep ada wajah – wajah jutek tapi ramah kok. Nah, dalam film “8 Hari Menaklukan Cowo” terjadi konflik antara dua sahabat, yaitu Firza yang diperankan oleh Fita Anggriani dengan Reta yang diperankan oleh Angelica Simpeler. Dua sahabat dengan dua karakter yang berbeda, Firza si cewek idola yang paling cantik dan ngehitz di sekolah, sedangkan Reta si cewek kutu buku dan cuek harus memperebutkan si cowok idola yaitu Gilang. Pada awalnya persahabatan mereka baik – baik saja, terjadi konflik ketika Firza menantang Reta untuk mendapatkan Gilang. Firza ngeselin banget sih karena merasa mudah mendapatkan cowok karena cantik banget di sekolah, karena Firza terus – menerus menantang Reta, karena merasa yakin kalau Reta nggak akan bisa mendapatkan Gilang karena Reta cewek culun yang pernah ada. Akhirnya Reta merasa kesal dengan Firza, meskipun sahabat tapi kok Firza songong banget, padahal awalnya si Reta cuek banget, akhirnya menerima tantangan si Firza untuk mendapatkan Gilang. Emang bener sih si Gilang idola banget, jago basket, renang, dengan badan yang atletis bikin cewek – cewek histeris, namun siapa sangka di balik wajah tampan dan cool banget, tersimpan masa lalu yang misterius.

3 pemain dengan executive produser

Pada Hari Selasa, 30 Agustus 2016 para pemain film “8 Hari Menaklukan Cowo” menyapa adek – adek SMK Ketintang dan sukses bikin heboh satu sekolah. acara Meet and Greet riuh banget, heran juga sama adek – adek SMK kalau teriak – teriak nggak ada capeknya! Dari pemain masuk ke ruangan Aula hingga selesai acara meet and greet masih saja heboh, teriak – teriak histeris!

Pada acara meet and greet, para pemain menceritakan pengalamannya ketika mendalami karakter dan menceritakan saat proses casting hingga syuting. Kebanyakan karakter yang mereka bawakan berbeda dalam kehidupan sebenarnya. Seperti kata Fita, jika karakter Firza tuh beda banget dengan dirinya, jadi sebelum proses syuting memang harus mendalami karakter Firza yang sombong dan sok cantik gitu, untungnya pemain yang lainnya membantu Fita untuk mendalami karakter. Proses syuting antara sinetron dengan film tuh beda banget. Kalau sinetron tuh setelah membaca script, langsung dengan syuting (maklum kan yak arena memang sinetron identik dengan kejar tayang) kalau film sangat beda, ada proses reading, bedah script, diskusi dengan tim, choaching agar benar – benar si actor atau aktris menjadi karakter yang diperankan dan menimbulkan chemistry terhadap pemain lainnya. Hmmm… memperoduksi satu film, prosesnya panjang juga ya.

Lain halnya dengan Fita, Angelica merasa ada salah satu sifat dari Reta yang sama dengan dia dikehidupan sehari – hari, yaitu sikap cuek, dan tentunya kerja ekstra keras untuk memperankan karakter si cewek kutu buku. Oiya, proses syuting film “8 Hari Menaklukan Cowo” saat puasa loh, dan habatnya lagi, ada adegan saat Gilang main basket di siang hari saat puasa, dan nggak batal tuh puasanya. Kerja lancar, ibadah tetap nomer satu!

seruuu

Surabaya merupakan kota kedua dari serangkaian promo film “8 Hari Menaklukan Cowo” dari 10 kota yang akan dikunjungi. Di Surabaya, pemain yang hadir adalah Rangga Azof, Fita Anggriani dan Angelica Simperler. Saat meliput acara meet and greet butuh konsentrasi yang penuh dan seratus persen harus konsen, karena adek – adek SMA pada heboh dan teriak – teriak hingga suara dari pemain berasa “ketimbun”. Nggak lupa para pemain juga memanjakan adek – adek SMK Ketintang Surabaya, dengan ramah para pemain selfie bareng, peluk adek – adek yang terpilih, eh adek – adek SMK pada histeris. Ampunn deh ya, tenaganya berlebih tuh pada teriak nggak selesai – selesai.

Film ini akan beredar di bioskop kesayangan kamu pada tanggal 22 September 2016, jadi minggu ini masih ada serangkaian promo ke kota – kota yang ada di Indonesia, seperti Medan, Surabaya, Semarang, Jogja, Balikpapan dan masih banyak lagi. Jangan sia – siakan kesempatan untuk meet and greet karena pasti ada kuisnya, siapa tahu bisa lebih dekat dengan para pemain, tapi tetap ya harus bijak, kasiha ikh pemainnya dicubit – cubit, meskipun gemes tapi kan ya sakit, huahahaha..

Ajak semua teman atau keluarga atau bisa juga nonton bareng orangtua, karena film ini bebas dari adegan kenakalan remaja, jadi menang benar – benar mengangkat tema persahabatan dan cinta. Borong yuk tiketnya!